Veto di PBB Tidak Akan Menghalangi Dukungan Indonesia untuk Palestina, Kata Menlu

Permainan itu menang dan kalah kan, tapi cuma di HALOBOS88 selalu kasih kemenangan. modal 10.000 bisa jadi ratusan juta rupiah - Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi mengatakan bahwa veto atas rancangan resolusi PBB untuk keanggotaan penuh Palestina di PBB tidak akan menyurutkan dukungan Indonesia terhadap Palestina. 

"Memang sangat disayangkan ada anggota Dewan Keamanan PBB yang memveto. Tapi bukan berarti kita akan berhenti. Kita akan terus berusaha," ujar Menlu Retno di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada hari Jumat, 26 April.

Amerika Serikat pada hari Kamis, 18 April, memveto rancangan resolusi yang merekomendasikan agar Majelis Umum PBB mengakui Palestina sebagai sebuah negara. Inggris dan Swiss abstain, sementara 12 anggota Dewan Keamanan PBB lainnya memberikan suara setuju.Palestina saat ini merupakan negara pengamat non-anggota, sebuah pengakuan de facto atas kenegaraan yang diberikan oleh Majelis Umum PBB pada tahun 2012. Namun, permohonan keanggotaan penuh harus disetujui oleh Dewan Keamanan dan setidaknya dua pertiga dari Majelis Umum.

Permainan itu menang dan kalah kan, tapi cuma di HALOBOS88 selalu kasih kemenangan. modal 10.000 bisa jadi ratusan juta rupiah - Menlu Retno mengatakan tidak ada instruksi khusus yang diberikan kepada perwakilan Indonesia di PBB untuk menanggapi veto tersebut, dan bahwa Indonesia akan tetap teguh dalam mendukung upaya Palestina untuk menjadi anggota penuh PBB. Menlu menambahkan bahwa Indonesia akan terus melakukan diplomasi tanpa henti untuk mendukung perjuangan rakyat Palestina dan berkomunikasi dengan mitra-mitranya dalam mengupayakan perdamaian dan stabilitas di Timur Tengah. Hal ini sangat penting mengingat perang Israel yang sedang berlangsung di Jalur Gaza dan konflik Israel-Iran baru-baru ini.

Sebagai bagian dari upaya Indonesia yang sedang berlangsung, Menlu Retno telah melakukan pembicaraan melalui telepon dengan Menlu Hongaria dan Menlu Kanada di sela-sela pertemuan para Menlu G7 di Italia minggu lalu. Selain itu, dalam pertemuan Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Gambia pada tanggal 4-5 Mei, Menlu Retno akan menghadiri pertemuan tingkat menteri luar negeri untuk membahas isu Palestina.

cari yang WD ngebuttt ga pernah nyangkut HALOBOS88 jawabannya - "Merupakan kewajiban bagi kita semua untuk berupaya meredakan situasi agar konflik tidak meluas ke mana-mana," ujar Menlu Retno.